TAPANULI UTARA – Targatdaerah.com ||Memasuki bulan ke II sesuai program kerja jangka pendek (PKJP) DPC spri taput terus laksanakan investigasi untuk memonitoring segala proyek fisik yang menggunakan uang negara.
Kamis 02/11/2023 tim SPRi taput sengaj kelokasi Bangunan Proyek rabat beton yang berada di desa sibalanga , Kecamatan adiankoting Kabupaten Tapanuli Utara baru berumur berapa bulan terlihat sudah Rusak, diduga pekerjaan dikerjakan asal- asalan karena minimnya pengawasan .
Akibatnya bangunan rabat beton tersebut diduga dikerjakan seenak nya sendiri, tanpa memperhatikan kualitas seperti yang tertuang dalam spesifikasi teknis atau Rencana Anggaran Biaya (RAB) sehinga mutu dan kuwalitas rendahan.
Diketahui bangunan rabat beton sibalanga dengan volume pekerjaan sepanjang 255 meter lebar 2,5 meter dengan biaya fisik : RP.230.372.800 ,biaya OPS/umum : 11.239.200 Dengan jumlah keseluruhan nilai kegiatan sebesar RP. 241.612.000 dengan sumber anggaran dana desa(APBN) Tahun 2023 kini kondisinya sudah pecah dan retak- retak.
Bahari Simanjuntak kepala bidang DPC spri tapu mengatakan
“Pecah dan retak-retaknya bangunan tersebut ada banyak dibeberapa titik panjangnya bervariasi dan ini adalah sebuah bukti bahwa pelaksanaan pekerjaan proyek tersebut diduga ada yang tidak beres Nampak terlihat dari retaknya proyek itu yang sebentar lagi akan patah”
Saat awak media ini bersama tim DPC spri taput menanyakan kepada salah seorang aparat desa setempat yang ikut mengantar tim ke lokasi Kamis,02/11/2023 ia mengatakan Kalau pekerjaan ini bukan patah ,ini disebabkan karena persambungan lanjutannya ujarnya sambil meninggalkan lokasi .
Bahari juga mengatakan
Jika kita lihat dengan teliti, pasangan rabat beton ini kelihatan tidak sesuai Rab dimana kita lihat bersama sudah banyak yang retak dan patah, ini di akibatkan kurangnya pengawasan dari pihak terkait makanya proyek ini bisa sampai begini amburadul.
Kepala Desa Sibalanga Adiankoting, Arnold Panggabean saat dikonfirmasi Tim yang tergabung di DPC SPRI TAPUT, menyampaikan; Belum bisa saya tanggapi Pak, Karena belum serah terima, Terimakasih atas kritik sehatnya, Kedepannya biar bisa saya perbaiki, ujarnya.
(Red TD – B.Lumbangaol)
Discussion about this post