TAPANULI UTARA – Targetdaerah.com ||Pelayanan pemerintahan di Desa Hasibuan, Kecamatan Pagaran, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dikeluhkan warga setempat.
Pasalnya, disaat jam kerja kantor desa setempat dibiarkan tanpa penghuni dari perangkat maupun kepala desa.
“Kami ga tau kenapa kantor ini jarang ditempati perangkat desa, yang jelas biasanya kalau ada warga yang berkepentingan ngurus sesuatu sering langsung ke rumah kepala desa. Terus terang kami sebagai warga maunya pelayanan lebih baik dilakukan di kantor desa ini saja,” ujar salah seorang sekitar Jumat (10/11) sekira pukul 11.15 WIB.
Dia juga menyebut kalau keadaan kantor desa itu sering ditinggal tanpa penghuni.
“Seringnya kantor ini ditinggal tanpa penghuni, biasanya kalau pagi ada petugas yang membuka pintu kantor dan memajang bendera, habis itu, habis itu ditinggal pergi begitu saja” ujarnya.
Menyikapi kondisi itu, ketua tim Impestigasi dari DPC SPRI Taput, Bangun MT Manalu yang sengaja berkunjung ke desa tersebut menyayangkan kondisi itu.
Dia menyebut, kondisi itu tentu menyulitkan masyarakat dalam hal penerimaan pelayanan.
“Kondisi ini tentu saja merugikan masyarakat karena pelayanan yang diberikan pemerintah desa tidak bisa maksimal. Apalagi perangkat desa lain juga tidak ada di kantor,” ujarnya.
Dia juga menyebut kalau pihaknya sudah dua kali melakukan kunjungan ke desa itu dengan kondisi kantor yang tidak berpenghuni.
“Kita sudah dua kali kunjungan kedesa ini, pertama pada pertengahan Bulan September lalu, kemudian hari ini (Jumat 10/11- red), tetapi kantor desa ini selalu tak berpenghuni, sehingga kita juga kesulitan melakukan fungsi pers di desa ini,” terang Bangun
Maka dari itu diharapkan kepada pemerintah bisa mengambil tindakan terkait masalah ini.
“Kita berharap, dalam hal ini pemerintah kecamatan maupun Kabupaten tidak membiarkan kantor desa kosong tanpa penghuni pada saat jam kerja demi pelayanan yang maksimal,” terangnya.
Sementara, Kepala Desa Hasibuan Junjungan Hutabarat yang dihubungi melalui selulernya tidak merespon meski nada panggil masuk.
Terpisah Kepala Bidang Pemerintahan Desa Ranap Manalu menyebut sudah berusaha menghubungi kepala desa tersebut melalui sambungan telepon tidak menyambung.
“Baru kita telepon, tapi ga diangkat,” ujarnya seraya menyebut ada rapat di kantor Camat.
(Red TD – B.Lumbangaol)
Discussion about this post