Makasar, targetsumbar.com – Peristiwa pemerkosaan dan pebunuhan sadis terhadap MM, bocah 4 tahun yang mayatnya ditemukan dalam kolam lumpur, di Kota Sorong, Papua Barat, memantik kemarahan warga. Yang mana massa mengamuk dan membakar rumah pelaku.
Ratusan warga Kompleks Kokoda, Jalan Basuki Rahmat Kilometer 8, Kota Sorong, Papua Barat, membakar rumah terduga pelaku pembunuhan sadis terhadap MM.
Rumah Donal, salah satu pelaku pemerkosaan bocah 4 tahun hingga tewas yang mayatnya ditanam dalam lumpur, berujung menjadi sasaran kemarahan massa. Massa yang membawa ban bekas masuk ke dalam rumah dan sekaligus membakarnya.
Keluarga Donal yag melihat ratusan orang datang dan mengamuk lari menyelamatkan diri. Massa semakin leluasa melampiaskan kemarahannya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, 3 tersangka pemerkosa dan pembunuh bocah itu masing-masing bernama Donald, Lewi, dan Nando. Ketiganya ditangkap Satuan Resmob Polres Sorong di 3 tempat berbeda.
Kapolres Sorong Kota AKBP Edfrie Richard Mahit mengatakan, kejadian ini berawal saat pelaku Donald menjemput korban MM di rumahnya. Dia kemudian mengajak dua pelaku lainnya sambil membawa korban ke ujung landasan Bandara Deo, Kota Sorong.
Selanjutnya, korban diperkosa bergantian oleh ketiga pelaku. Karena korban berteriak dan menangis, pelaku mencekik korban.
Melihat korban meninggal, pelaku menanam MM di dalam kolam lumpur dengan ditutupi karung. Korban pemerkosaan dan pembunuhan yang ditanam di dalam kolam lumpur tersebut ditemukan setelah keluarga dan warga melakukan pencarian. (pojoksulsel)