Ketapang, TD – Sekitar 65 orang tenaga kontrak Kesehatan melakukan orasi ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketapang, dengan tujuan mengadukan nasib mereka yang dirasa sudah diujung. Kamis,(26/10), pagi.
Mereka menilai, lambannya sikap Pemerintah daerah (Pemda) Ketapang, untuk menindaklanjuti perekrutan kembali tenaga kontrak Kesehatan seperti yang telah di janjikan sebelumnya.
Menurut Ketua Aliansi Kontrak dan Honorer Kabupaten Ketapang, Maulana Harva kepada media ini mengatakan, kedatangan mereka itu di temui oleh beberapa anggota dewan dan Wakil Ketua DPRD Ketapang, Junaidi.
“Tuntutan kami itu kan awalnya meminta agar segera di umumkan nama kawan – kawan yang akan direkrut kembali tersebut,” ujar Maulana, Kamis, (26/10).
Dia melanjutkan, tuntutan yang disampaikan oleh mereka akhirnya direspon positif, dan Wakil Ketua DPRD berjanji, bahwa tidak sampai tahun 2018 mendatang, Surat Perintah Kerja (SPK) untuk para tenaga kontrak Kesehatan itu akan keluar.
Usai mendengarkan tanggapan yang telah di sampaikan oleh Wakil Ketua DPRD, puluhan peserta yang berorasi tersebut pun membubarkan diri. (AgsH).
Discussion about this post