Kalsel, TD – Kuntau adalah Beladiri Seni Budaya Banjar yang dilestarikan turun temurun oleh para pejuang tanah banua ini. Salah satu perguruan kuntau di Kalimantan Selatan yakni Perguruan Kuntau Raja Pati Banjarbaru, yang mana sejak 1999 telah didirikannya perguruan kuntau raja pati oleh Abah Guru Muhammad Saleh di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Perguruan Kuntau Raja Pati telah sering ikut andil dan berkontribusi buat tanah banua banjar, baru-baru saja yakni Juara 1 Lomba FORNI Tingkat Provinsi Kalsel 2017, Juara 2 FORNI Tingkat Nasional 2017 dan gelar-gelar juara lainnya.
Tepat pada hari ini Ahad, 28 Januari 2018 telah dilaksanakannya kegiatan sakral yang sering disebut dalam perguruan kuntau yakni “Mecah Gelanggang”.
Ini adalah salah satu syarat bagi murid perguruan kuntau Raja Pati untuk melaksanakan kegiatan ini sebelum dinyatakan lulus oleh perguruan.
Kegiatan ini sangat didukung oleh pihak pemerintah kota Banjarbaru, yang mana seharusnya kehadiran bapak Walikota Banjarbaru dalam hal ini diwakilkan oleh Kadisporabudpar.
Dalam sambutannya mengatakan, “Kegiatan semacam ini perlu kita lestarikan bersama, karena ini salah satu peninggalan leluhur kita, dan ini yang patut kita banggakan.
Tak lepas dari perhatian Ketua FORNI Kota Banjarbaru Pak Johan Arifin, A.P M.M dalam sambutannya mengatakan, “Mari kita dukung penuh kebudayaan daerah kita budaya bakuntau.
Saya sangat bangga akan adanya Perguruan Kuntau Raja Pati di Kota Banjarbaru, karena setelah beberapa kali Kuntau Raja Pati mengharumkan nama Banjarbaru, bahkan Kalimantan Selatan di Tingkat Nasional”. Tutur Pak Johan yang juga selaku Anggota Dewan Kehormatan Perguruan Raja Pati, saat didampingi rekannya Pak Waterland Wind Fire, A.P M.M
Ketua Pelaksana Taufik Rahman, juga selaku Guru Muda Kuntau Raja Pati beliau mengatakan, “Silaturahmi dan Pengesahan anggota Perguruan Raja Pati pada kali ini berjumlah 11 orang murid yang mana mereka awalnya berjumlah 30an lebih pada desember 2016 lalu, dan pada hari inilah hari yang sangat mereka tunggu-tunggu,” ucapnya sambil tersenyum.
Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar dan dimeriahan oleh perguruan-perguruan kuntau lainnya, yg ada dikalimantan selatan.
Ada Lima perguruan yang ikut memeriahkan kegiatan ini, bahkan ada yang jauh jauh datang dari Kandangan,” tutup Taufik Rahman.
Discussion about this post