Sumbar, TD — Jaringan Pemimpin Redaksi Sumbar (JPS) menggugah kepedulian para awak media dan stakeholder yang jadi mitra kerjanya dengan menggalang bantuan untuk korban banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek)
Pasalnya, banjir besar yang melanda kawasan tersebut telah mengakibatkan 30 orang meninggal dan 31 ribu orang mengungsi. Sebagian dari korban banjir tersebut merupakan warga Sumbar yang berada di perantauan.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana kemanusiaan itu, JPS mengalang aksi simpatik mengumpulkan donasi dalam bentuk uang dan makanan dari para netizen di Sumbar lewat whatsaap grup sejak Kamis (2/1) malam.
“Kita ikut berduka atas bencana banjir besar di Jabodetabek yang menimbulkan banyak korban. Malam ini setelah kordinasi dengan para pemred yang tergabung di JPS, kami menggalang aksi peduli korban banjir di Jakarta dan sekitarnya. Malam ini JPS menggalang aksi peduli untuk korban banjir warga Minang di Jakarta. Semoga kalangan netizen terpanggil kepeduliannya terhadap sesama,” ujar Koordinator JPS Heri Sugiarto, Kamis (2/1) malam di Padang.
Heri memastikan semua bantuan yang terkumpul nantinya akan dibelikan randang Padang dan dikirim ke korban banjir Jakarta, khususnya untuk warga Minang di ibukota.
“Tak ada paksaan. Semuanya berangkat dari keikhlasan kita. Tak ada tendensi apapun. Ini murni kepedulian untuk membantu saudara kita Minang yang terdampak bencana banjir di ibukota negara,” ujar owner tribunsumbar.com, Adrian Ruswandi menambahkan.
Adrian yang akrab disapa Toaik, berharap donasi yang terkumpul dari kepedulian para netizen di grup-grup WA bisa mengurangi beban para korban bencana banjir.
“Untuk percepatan penggalangan bantuan ini sebelum banjir di Jakarta surut, kepedulian dengan keikhlasan para netizen bisa disalurkan ke Nomor Rekening BCA 0320955181 atau Bank Nagari 21010210047571 atas nama Adrian Tuswandi. Silakan WA di nomor 08119785567 jika ada pertanyaan. Bila bantuan berbentuk barang, tim kami akan jemput,” ujar Toad. (**)
Discussion about this post